Streaming
Berita
(BALI HARI INI ) Kasus Viral Kericuhan Antar Driver Ojol di Pecatu Bali, 4 Pelaku Pengeroyokan Ditangkap

Jajaran kepolisian berhasil mengungkap kasus viral di media sosial mengenai insiden pengeroyokan yang terjadi di Labuan Sait, Pecatu, Kuta Selatan, Badung, pada Kamis (6/2/2025). Insiden tersebut bermula saat dua driver online yang sedang mangkal di depan sebuah bar diserang secara brutal, yang kemudian memicu rencana aksi balas dendam antar dua kelompok.

Kepolisian Sektor Kuta Selatan telah menetapkan empat tersangka dan mengidentifikasi dua orang dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Keempat tersangka, yaitu MP (25), SL (32), AS (23), dan GD (21), diketahui berasal dari Kupang, Nusa Tenggara Timur, sedangkan dua pelaku lainnya dengan inisial M dan F masih buron. Pada Minggu (9/2/2025), para pelaku berhasil diamankan di sekitar Desa Kutuh dengan menggunakan satu mobil setelah dilakukan pengejaran.

Insiden pengeroyokan terjadi pada pukul 03.00 Wita, saat dua driver online yang berinisial ED (24) dari Sumba Barat dan HN (30) dari Belu, Nusa Tenggara Timur, sedang mangkal di depan bar di Jalan Labuan Sait. Kasus ini dipicu oleh pelaku yang masih buron, inisial M, yang awalnya terlibat masalah dan kemudian memanggil kawan-kawannya untuk bersama-sama menyerang korban. Sekelompok orang yang berjumlah antara 10 hingga 15 orang, semuanya juga berprofesi sebagai driver online, melakukan penyerangan dengan brutal.

Setelah kejadian, korban HN segera dilarikan ke RS Bali Jimbaran untuk mendapatkan perawatan, sementara ED dan korban lainnya, HH, mengalami luka di beberapa bagian tubuh, seperti kepala, pelipis, jari tengah, dan lengan kiri. Kompol Yudistira menjelaskan bahwa baik korban maupun pelaku merupakan mitra transportasi online yang biasa mangkal di depan bar tersebut. Para tersangka dijerat Pasal 170 KUHP tentang pengeroyokan, dengan ancaman pidana penjara paling lama lima tahun enam bulan.

Beranda | Program | Berita | Gallery | Kontak


© 2012. Radio AR Bali. All Rights Reserved
Design by Alamaya